Secara arsitektural kanopi berfungsi sebagai pemanis bangunan. Kanopi cocok untuk berbagai tipe rumah. Bahan kanopi bermacam-macam, salah satunya baja ringan jakarta. Baja ringan banyak dipilih karena dipercaya lebih banyak memiliki kelebihan. Namun bukan berarti baja ringan tidak memiliki kekurangan. Untuk itu, simak bersama kelebihan dan kekurangan baja ringan untuk kanopi bangunan anda.
Kelebihan Baja Ringan
- Ringan dan Mudah Pemasangannya
Berat baja ringan kurang lebih 9kg per m2, sehingga sifatnya lebih ringan daripada atap kayu atau bambu. Karena sifatnya yang ringan, pemasangan baja ringan juga lebih mudah. Hal ini berdampak pada kecepatan waktu yang lebih singkat dan biaya pengerjaannya.
- Kuat, Kokoh, dan Tahan Lama
Walaupun beratnya yang ringan, atap dari baja ringan lebih kuat dan kokoh bila dipasang dengan benar. Material baja ringan juga membuatnya tidak berkarat dan tahan terhadap cuaca sehingga lebih tahan lama.
- Mudah Dibentuk
Baja ringan mudah dipotong dan dibentuk mengikuti bentuk rangka atap yang anda inginkan. Selain itu, baja ringan juga bisa disambungkan dengan jenis atap lainnya menggunakan penghubung baja.
- Dapat Di Daur Ulang
Sisa baja ringan dari pemotongan yang tidak terpakai bisa anda gunakan lagi untuk bagian lain pada konstruksi bangunan. Anda juga bisa membongkar material dengan cara dilelehkan dan dibentuk menjadi salah satu bahan bangunan.
Kekurangan Baja Ringan
- Harga yang Tidak Murah
Seperti yang diketahui, karena kualitas dan keunggulan yang dimiliki membuat harga baja ringan tidak murah. Harganya biasanya dihitung per 6 cm mulai dari Rp 50.000 hingga Rp 150.000.
- Mudah Diterpa Angin
Sifatnya yang ringan juga beresiko baja ringan mudah diterpa angin bila tidak dipasang dengan benar. Sistem sambungan yang menggunakan baut membuat resiko terbawa angin lebih besar.
- Nilai Estetika Berkurang
Kebanyakan kerangka baja ringan terlihat berantakan sehingga bisa mengurangi estetika bangunan. Oleh karena itu, perlu diperhatikan juga penutup dari atap bila menggunakan baja ringan.
- Adanya Resiko Roboh
Pemasangan baja ringan menggunakan sistem berbentuk jaring untuk bisa membangun atap yang kuat. Jaring dan kerangka ini beresiko berbahaya jika tidak diperhitungkan dengan benar. Sebab itu, anda harus mempertimbangkan sifat baja sebelum pemasangan.